Pengenalan Mobile Divice
Mobile Divice juga terkenal dengan istilah
cellphone, handheld device, handheld computer, “Palmtop”, atau secara sederhana
disebut dengan istilah handheld. Mobile divice merupakan alat penghitung
(computing divice) yang berukuran saku, ciri-ciri khasnya mempunyai layar
tampilan (display screen) dengan layar sentuh atau keyboard mini. Dalam hal PDA
(Pesonal Digital Assistant) masukan (input) dan keluaran (output) dikombinasi
dalam interface layar sentuh.
Untuk mendapatkan pelayanan serta kenyamana dari
sebuah perangkat computer yang kovensional yang dapat diawa-bawa dan praktis
adalah SmartPhone dan PDA. Kedua peralatan ini yang paling popular, selain itu
ada Enterprise Digital Assistant yang dapat dikembangkan lebih jauh untuk
kepentingan bisnis, yang menawarkan peralatan yang mampu mengambil data
terintregrasi seperti Bar Code, RFID dan Smart Card.
Ciri – ciri Perangkat Mobile :
1. Ukuran yang
kecil
Perangkat mobile memiliki ukuran yang kecil.
Konsumen menginginkan perangkat yang terkecil untuk kenyamanan dan mobilitas
mereka.
2. Memory yang
terbatas
Perangkat mobile juga memiliki memory yang kecil,
yaitu primary (RAM) dan secondary (disk). Pembatas ini adalah salah satu
faktor yang mempengaruhi penulisan pada program untuk, berbagai jenis dari
perangkat ini. Dengan pembatasan ini jumlah dari memory , pertimbangan –
pertimbangan khusus harus diambil untuk memilihara dari sumber daya yang mahal
ini.
3. Daya proses
yang terbatas
Sistem mobile tidaklah setangguh rekan mereka yaitu
destop. Ukuran, teknologi dan biaya adalah beberapa faktor yang mempengaruhi
status dari sumber daya ini. Seperti hardisk dah RAM , Anda dapat menemukan
mereka dalam ukuran yang pas dengan ssebuh kemasa kecil.
4. Mengkonsumsi
daya yang rendah
Perangkat mobile menghabiskan sedikit daya
dibandingkan dengan mesin destop. Perangkay ini harus menghemat daya karena
mereka berjalann pada keadaan dimana daya yang disediakan dibatasi oleh baterai
– baterai.
5. Kuat dan dapat
diandalkan
Karena perangkat mobile ini selalu dibawa kemana
saja, mereka harus cukup kuat untuk menghadapi benturan – benturan, gesekan,
dan sesekali tetesan air.
6. Konektivitas
yang terbatas
Perangkat mobile memiliki bandwith rendah, beberapa
dari mereka bahkan tidak tersambung. Kebanyakan dari mereka menggunakan koneksi
wireless.
7. Masa
hidup yang pendek
Perangkat –[erangkat konsumen ini menyala dalam
hitungan detik kebanyakan daro mereka selalu menyala. Coba ambil kasuk sebuh
handphone , merek booting dalam hitungan detik dan kebanykan orang tidak
memetikan handphone mereka bahkan ketika di malan hari. PDA akan menyala jika
anda menekan tombol power.
Macam – macam Mobile Divice
Mobile Computers :
1. Notebook PC
2. Ultra-Mobile
PC
3. Handheld PC
4. Personal
Digital Assistant / enterprice Digital Assistant
5. Graphing
Calculator
6. Pocket
Computer
Handheld Game Console :
1. Nintendo DS
(NDS)
2. Gane Boy, Game
Boy Color
3. Game Boy
Anvance
4. Sega Game Gear
5. Pokemon Mini
6. NeoGeo Pocket,
NeoGeo Color
7. Atari Lynx
8. Pandora
9. GP2x / GP32
10. Gizmondo
11. PlayStasion Portable (PSP)
12. N-Gage
Media Recorders :
1. Digital Still
Camera (DSC)
2. Digital Video
Camera (DVD atau Digital Camcorder)
3. Digital Audio
Recorder
Media Players / Displayers :
1. Portable Media
Player
2. E-Book Reader
Communication Devices :
1. Mobile Phone
2. Cardless
Telephone
3. Pager
Penggunaan
Perangkat genggam telah menjadi ruggedized untuk
digunakan dalam manajemen. Penggunaan termasuk digitalisasi catatan, mengirim
dan menerima faktur , manajemen asset, tanda tangan rekaman, bagian pengelola,
dan barcode scanning.
Perkembangan terkini ialah dalam kolaborasi seluler
system menggunakan perangakan genggam yang menghubungkan video, audio, dan di
layar kemampuan gambar untuk memungkinkan multi-partai konferensi secar
real-time, indenpenden dari lokasi.
Komputer genggam tersedian berbagai faktor bentuk
,termasuk smartphone di ujung rendah, handheld PDA, Ultra-Mobile PC dan Tablet
PC. Laptop pada umumnya di anggap sebagai perangkat mobile karena mereka tidak
cikup kecil untuk terus dalam tangan seseorang.
Pengguna dapat menonton teloivisi melalui internet
dan perngakat mobile. Handphone penerima televise sudah ada dari sejak 1960-an,
dan pada abad ke-21 penyedia ponsel mulai membuat televise tersedia di telepon
selular.
Web operator situs mengembangkan perngakat
pendetekdi genggam perngakat lunak untuk memastikan bahwa versi yang benar dari
situs web yang dikirim ke perangkat mobile yang benar.
Mobile Programing
Pengertian Mobile Programing
Mobile programming adalah pemrograman aplikasi
mobile bisa menggunakan J2ME, mobile merupakan aplikasi yang bisa jalan di
handphone seperti PDA atau handphone lainnya yang berbasis JAVA.
Pemrograman untuk mobile device mempunyai aturan
tersendiri. Pemrograman dalam J2ME (Java 2 Micro Edition) sudah popular dalam
hal pemrograman untuk perlatan dalam ukuran kecil. Ada pula BREW ( Binary Runtime
Environment for Wireless) yang dibuat oleh Qualcomm untuk mobile phones.
Awalnya BREW dikembangakan untuk CDMA, dapat mengunduh (mendownload) dan dapat
menjalankan program- program kecil untuk memaikan games, mengirim sms, foto dan
lain-lain.
Keterbatasan yang sangat umum dalam bahasa
pemrograman untuk peraltan mobile adalah kendala dalan segala dalam hal sumber
daya, seperti ukuran layar, memori, CPU, penyimpanan dan cara menginput data.
Perbedaan tampilan juga disebabkan adanya perbedaan hardware dan API yang di
gunakan.
Pengenalan Mobile Divice
Mobile Divice juga terkenal dengan istilah
cellphone, handheld device, handheld computer, “Palmtop”, atau secara sederhana
disebut dengan istilah handheld. Mobile divice merupakan alat penghitung
(computing divice) yang berukuran saku, ciri-ciri khasnya mempunyai layar
tampilan (display screen) dengan layar sentuh atau keyboard mini. Dalam hal PDA
(Pesonal Digital Assistant) masukan (input) dan keluaran (output) dikombinasi
dalam interface layar sentuh.
Untuk mendapatkan pelayanan serta kenyamana dari
sebuah perangkat computer yang kovensional yang dapat diawa-bawa dan praktis
adalah SmartPhone dan PDA. Kedua peralatan ini yang paling popular, selain itu
ada Enterprise Digital Assistant yang dapat dikembangkan lebih jauh untuk
kepentingan bisnis, yang menawarkan peralatan yang mampu mengambil data
terintregrasi seperti Bar Code, RFID dan Smart Card.
Ciri – ciri Perangkat Mobile :
1. Ukuran yang
kecil
Perangkat mobile memiliki ukuran yang kecil.
Konsumen menginginkan perangkat yang terkecil untuk kenyamanan dan mobilitas
mereka.
2. Memory yang
terbatas
Perangkat mobile juga memiliki memory yang kecil,
yaitu primary (RAM) dan secondary (disk). Pembatas ini adalah salah satu
faktor yang mempengaruhi penulisan pada program untuk, berbagai jenis dari
perangkat ini. Dengan pembatasan ini jumlah dari memory , pertimbangan –
pertimbangan khusus harus diambil untuk memilihara dari sumber daya yang mahal
ini.
3. Daya proses
yang terbatas
Sistem mobile tidaklah setangguh rekan mereka yaitu
destop. Ukuran, teknologi dan biaya adalah beberapa faktor yang mempengaruhi
status dari sumber daya ini. Seperti hardisk dah RAM , Anda dapat menemukan
mereka dalam ukuran yang pas dengan ssebuh kemasa kecil.
4. Mengkonsumsi
daya yang rendah
Perangkat mobile menghabiskan sedikit daya
dibandingkan dengan mesin destop. Perangkay ini harus menghemat daya karena
mereka berjalann pada keadaan dimana daya yang disediakan dibatasi oleh baterai
– baterai.
5. Kuat dan dapat
diandalkan
Karena perangkat mobile ini selalu dibawa kemana
saja, mereka harus cukup kuat untuk menghadapi benturan – benturan, gesekan,
dan sesekali tetesan air.
6. Konektivitas
yang terbatas
Perangkat mobile memiliki bandwith rendah, beberapa
dari mereka bahkan tidak tersambung. Kebanyakan dari mereka menggunakan koneksi
wireless.
7. Masa
hidup yang pendek
Perangkat –[erangkat konsumen ini menyala dalam
hitungan detik kebanyakan daro mereka selalu menyala. Coba ambil kasuk sebuh
handphone , merek booting dalam hitungan detik dan kebanykan orang tidak
memetikan handphone mereka bahkan ketika di malan hari. PDA akan menyala jika
anda menekan tombol power.
Macam – macam Mobile Divice
Mobile Computers :
1. Notebook PC
2. Ultra-Mobile
PC
3. Handheld PC
4. Personal
Digital Assistant / enterprice Digital Assistant
5. Graphing
Calculator
6. Pocket
Computer
Handheld Game Console :
1. Nintendo DS
(NDS)
2. Gane Boy, Game
Boy Color
3. Game Boy
Anvance
4. Sega Game Gear
5. Pokemon Mini
6. NeoGeo Pocket,
NeoGeo Color
7. Atari Lynx
8. Pandora
9. GP2x / GP32
10. Gizmondo
11. PlayStasion Portable (PSP)
12. N-Gage
Media Recorders :
1. Digital Still
Camera (DSC)
2. Digital Video
Camera (DVD atau Digital Camcorder)
3. Digital Audio
Recorder
Media Players / Displayers :
1. Portable Media
Player
2. E-Book Reader
Communication Devices :
1. Mobile Phone
2. Cardless
Telephone
3. Pager
Penggunaan
Perangkat genggam telah menjadi ruggedized untuk
digunakan dalam manajemen. Penggunaan termasuk digitalisasi catatan, mengirim
dan menerima faktur , manajemen asset, tanda tangan rekaman, bagian pengelola,
dan barcode scanning.
Perkembangan terkini ialah dalam kolaborasi seluler
system menggunakan perangakan genggam yang menghubungkan video, audio, dan di
layar kemampuan gambar untuk memungkinkan multi-partai konferensi secar
real-time, indenpenden dari lokasi.
Komputer genggam tersedian berbagai faktor bentuk
,termasuk smartphone di ujung rendah, handheld PDA, Ultra-Mobile PC dan Tablet
PC. Laptop pada umumnya di anggap sebagai perangkat mobile karena mereka tidak
cikup kecil untuk terus dalam tangan seseorang.
Pengguna dapat menonton teloivisi melalui internet
dan perngakat mobile. Handphone penerima televise sudah ada dari sejak 1960-an,
dan pada abad ke-21 penyedia ponsel mulai membuat televise tersedia di telepon
selular.
Web operator situs mengembangkan perngakat
pendetekdi genggam perngakat lunak untuk memastikan bahwa versi yang benar dari
situs web yang dikirim ke perangkat mobile yang benar.
Mobile Programing
Pengertian Mobile Programing
Mobile programming adalah pemrograman aplikasi
mobile bisa menggunakan J2ME, mobile merupakan aplikasi yang bisa jalan di
handphone seperti PDA atau handphone lainnya yang berbasis JAVA.
Pemrograman untuk mobile device mempunyai aturan
tersendiri. Pemrograman dalam J2ME (Java 2 Micro Edition) sudah popular dalam
hal pemrograman untuk perlatan dalam ukuran kecil. Ada pula BREW ( Binary Runtime
Environment for Wireless) yang dibuat oleh Qualcomm untuk mobile phones.
Awalnya BREW dikembangakan untuk CDMA, dapat mengunduh (mendownload) dan dapat
menjalankan program- program kecil untuk memaikan games, mengirim sms, foto dan
lain-lain.
Keterbatasan yang sangat umum dalam bahasa
pemrograman untuk peraltan mobile adalah kendala dalan segala dalam hal sumber
daya, seperti ukuran layar, memori, CPU, penyimpanan dan cara menginput data.
Perbedaan tampilan juga disebabkan adanya perbedaan hardware dan API yang di
gunakan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar